Rabu, 13 Februari 2013

BIMBINGAN KARIR


BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
            Pada dasarnya anak-anak pada usia sekolah dasar secara has terbuka kepada dan berintraksi dengan rentang stimuli yang luas dan berbagai perilaku. Dalam antusiasme dan keingin tahuannya yang tak terkendalikan, mereka belum dipaksa oleh realitas - realitas sosial yang mengganggu dan yang mengubah persepsi-persepsi dari saudara-saudaranya yang lebih tua dan banyak orang dewasa dimana mereka beridentifikasi. Sehingga di sini para pendidik mengarahkan anak – anak kearah yang positif untuk masa depan mereka, salah satunya lewat bimbingan karir.
Bimbingan karier di sekolah dasar tidak dimaksudkan untuk mengarahkan anak melakukan pilihan prematur. fokusnya malahan akan kesadaran akan pilihan yang bakal tersedia , cara-cara mengantisipasi dan merencanakannya ,serta hubungannya dengan ciri-ciri pribadi .Banyak murid yang perlu mengetahui bahwa mereka akan mempunyai kesempatan-kesempatan untuk memilih dan kompetensi untuk melaksanakannya .Murid-murid ini juga perlu menyadarinya ,bagaimana mereka berubah ,dan bagai mana mereka dapat menggunakan penggalaman penggalaman sekolah untuk menjelajah dan bersiap guna menyongsong masa depan, maka para pendidik perlunya mengetahui bagaimana pelaksanaan bimbingan karir tersebut di SD.                   
B.     Rumusan Masalah
Rumusan masalah makalah ini adalah :
1.      Apa tujuan pelaksanaan bimbingan karir di SD ?
2.      Apa program pelaksanaan bimbingan karir di SD ?
3.      Sebutkan sarana dan prasarana bimbingan karir di SD ?
4.      Bagaimana contoh pelaksanaan bimbingan karir di SD ?

C.    Tujuan
1.      Mengetahui pelaksanaan bimbingan karir di SD
2.      Mengetahui program pelaksanaan bimbingan karir di SD
3.      Mengetahui sarana dan prasarana bimbingan karir di SD
4.      Mengetahui contoh pelaksanaan bimbingan karir di SD


BAB II
PEMBAHASAN

A.    Tujuan Pelaksanaan Bimbingan Karir di SD
Dalam bidang bimbingan karier, pelayanan bimbingan dan konseling membantu siswa mengenali dan mulai mengarahkan diri untuk masa depan karier. Bimbingan karier di Sekolah merupakan kegiatan yang paling awal dan mendasar bagi pengembangan karier secara menyeluruh. Pemberian materi bimbingan karier untuk para siswa disesuaikan dengan jenjang pendidikan yang diikutinya. Perlunya bakat atau kemampuan/keterampilan khusus untuk jenis-jenis pekerjaan tertentu, terutama pekerjaan yang bermanfaat bagi pemberian bantuan kepada sesama manusia, hendaklah disampaikan. Di samping itu, informasi pekerjaan untuk siswa kelas tinggi SD perlu diperluas dan diperkuat. Hal ini bertujuan agar mereka memahami bahwa:
1.      Pekerjaan ada di mana-mana, di tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi, negara, bahkan dunia. Pada tingkat perkembangan itu, siswa mulai membandingkan pekerjaan-pekerjaan yang ada di desa dan di kota, di daerahnya sendiri dan di daerah lain. Siswa dirangsang untuk mulai menyadari bahwa ada banyak macam cara yang dilakukan oleh manusia untuk mencari penghidupan dan memenuhi kebutuhan melalui berbagai jenis pekerjaan.
2.      Terdapat saling ketergantungan antara pekerjaan yang satu dengan yang lainnya. Pada diri siswa, perlu dikembangkan bahwa untuk terlaksananya suatu pekerjaan dengan baik, para pekerja saling terkait antara yang satu dengan yang lainnya. Oleh karenanya para pekerja itu harus saling membantu dan bekerja sama.
3.      Baik kemampuan khusus maupun ciri-ciri kepribadian tertentu diperlukan untuk mencapai keberhasilan bagi sebagian jenis pekerjaan.
4.      Untuk memilih suatu pekerjaan diperlukan informasi yang tepat (yaitu tentang hakikat pekerjaan itu sendiri, latihan yang diperlukan, kondisi kerja, dsb).
5.      Ada berbagai masalah yang mungkin dihadapi oleh orang-orang yang menginginkan pekerjaan tertentu (seperti peralatan mahal, biaya untuk program pendidikan dan pelatihan mahal dan waktunya lama, kondisi kerja kurang menyenangkan, dsb).
6.      Untuk memilih pekerjaan atau karier di masa depan perlu kehati-hatian dan pertimbangan yang matang.
7.      Mengembangkan sikap positif terhadap segala jenis pekerjaan. Dalam hal ini guru kelas harus berhati-hati. Guru kelas menunjukkan atau menampilkan prasangka ataupun kecenderungan tertentu terhadap jenis-jenis pekerjaan (misalnya, pekerjaan tertentu disikapi positif, sedang lainnya disikapi negatif).
8.      Membawa para siswa menyadari betapa luasnya dunia kerja yang ada, terentang dari pekerjaan yang dijabat orang tua sampai ke segala macam pekerjaan di masyarakat.
9.      Menjawab berbagai pertanyaan para siswa tentang pekerjaan. Dorongan ingin tahu anak-anak akan membawa mereka menanyakan segala sesuatu tentang pekerjaan. Dalam hal ini jawaban atau informasi yang tepat dan benar harus segera diberikan setiap waktu bertanya.
10.  Menekankan jasa dari masing-masing jenis pekerjaan, yaitu untuk kesejahteraan hidup rumah tangga dan masyarakat (tidak hanya mengemukakan besarnya gaji atau penghasilan yang diperoleh melalui pekerjaan itu). Perlunya bakat atau kemampuan/keterampilan khusus untuk jenis-jenis pekerjaan tertentu, terutama pekerjaan yang bermanfaat bagi pemberian bantuan kepada sesama manusia, hendaklah disampaikan.
                                                                                            
B.     Program Pelaksanaan Bimbingan Karir di SD
Adapun program bimbingan karir di SD yaitu :
1.      merumuskan tujuan dan cara mencapainya
2.      menyediakan sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan bimbingan karir
3.      menyediakan tenaga profesional (guru pembimbing dan guru kelas)
4.      pengorganisasian
5.      penyediaan sumber-sumber informasi

C.    Sarana dan Prasarana Bimbingan Karir di SD
Program yang telah disusun sedemikian rupa dapat terlaksana denagn efektif apabila didukung oleh tersedianya sarana dan prasarana yang memadai sesuai dengan kekhususan layanan bimbingan.Adapun sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang layanan bimbingan adalah :
1.      Alat pengumpul data
            Seperti format-format, pedoman observasi, pedoman wawancara, angket, catatan harian, daftar nilai prestasi belajar, kartu konsultasi dsb.
2.      Alat penyimpanan data
            Seperti kartu pribadi,buku pribadi, map dsb.
3.      Perlengkapan teknis
            Seperi buku pedoman/pettunjuk, buku informasi (pribadi-sosial,pendidikan dan karier). Paket bimbingan (pribadi, belajar dan karier)
4.      Perlengkapan Administratif
            Seperti blanko surat, agenda surat, alat-alat tulis dsb
5.      Ruang bimbingan
            Ruang Bimbingan

D.    Contoh Pelaksanaan Bimbingan Karir di SD
Dalam pelaksanaan bimbingan karir di SD, konselor memberikan gambaran kepada siswa mengenai pentingnya pekerjaan untuk menunjang kehidupannya di masa depan yang disampaikan dengan bahasa yang sederhana. Memberikan informasi tentang jenis-jenis pekerjaan yang ada di lingkungan sekitarnya sehingga menumbuhkan cita-cita didalam diri siswa dengan menggambarkan ciri-ciri masing-masing suatu pekerjaan.
Konselor juga memberikan informasi tentang keuletan dan ketabahan dalam mengajar dan mengembangkan karir tertentu.
BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
            Dalam bidang bimbingan karier, pelayanan bimbingan dan konseling membantu siswa mengenali dan mulai mengarahkan diri untuk masa depan karier.  
Adapun program bimbingan karir di SD yaitu :
1.      merumuskan tujuan dan cara mencapainya
2.      menyediakan sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan bimbingan karir
3.      menyediakan tenaga profesional (guru pembimbing dan guru kelas)
4.      pengorganisasian
5.      penyediaan sumber-sumber informasi
Adapun sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang layanan bimbingan adalah :
1.      Alat pengumpul data
2.      Alat penyimpanan data
3.      Perlengkapan teknis
4.      Perlengkapan administratif
5.      Ruang Bimbingan

B.     Saran
a.       Disarankan kepada kepala sekolah agar secara kontinu melaksanakan tugas tes bakat dan minat untuk mengungkap kemampuan peserta didik dan memprediksi tingkat dan arah karir untuk melanjutkan masa depannya
b.      Disarankan agar hasil pengukuran tes minat dan bakat dapat dipakai sebagai acuan dalam menentukan pilihan program bimbingan karir dan kenaikan kelas, dan pengelompokkan peserta didik.

  
DAFTAR PUSTAKA


 http://www.likomedia.or.id/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=55

Tidak ada komentar:

Posting Komentar